Home / Opini / Solusi Dimasa Pandemi
Jabar Siaga 1 COVID 19, Begini Langkah Pemkot Tasikmalaya

Solusi Dimasa Pandemi

Oleh Rifyal Luthfi MR.

Kebersihan yang sempurna menurut syara` disebut thaharah, merupakan masalah yang sangat penting dalam agama dan merupakan pangkal pokok dari ibadah yang menyongsong bagi manusia dalam menghubungkan diri dengan Allah swt. kebersihan yang sempurna juga menjadi syarat utama ibadah terutama dalam sholat.

Di masa pendemi kita dikenalkan dan dibiasakan dengan 3 M (mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak). Pertama, dari sudut pandang penulis bahwa mencuci tangan sangatlah bermanfaat bagi kebersihan.

Namun jika prilaku itu dilengkapi dengan membiasakan atau mendawamkan berwudhu maka selain kebersihan, juga akan mendatangkan keberkahan dan terhindar dari berbagai macam kotoran termasuk virus. Yakni, apabila seorang hamba muslim berwudhu` dan dalam wudhu`nya berkumur, maka dari mulutnya keluarlah kesalahan-kesalahannya.

Bila dia menyemburkan air dari hidungnya, maka keluarlah kesalahan-kesalahan dari hidungnya. Jika dia membasuh mukanya, maka dari mukanya keluarlah kesalahan-kesalahannya sampai yang ditepi-tepi kedua matanya. Jika dia membasuh kedua tangannya, keluarlah pula kesalahan-kesalahannya dari kedua tangannya itu sampai di bawah kuku-kukunya.

Bila dia mengusap kepalanya, keluarlah kesalahan-kesalahan dari kepalanya itu sampai yang dibawah kedua telinganya. Dan jika dia membasuh kedua kakinya, keluarlah kesalahan-kesalahan dari kedua kakinya itu sampai yang di bawah kuku-kuku kedua kakinya itu. Maka lengkapilah dengan selalu mempunyai wudhu setiap waktu.

BACA JUGA   Menjadi Orang Sunda yang Nyunda !

Kedua, penggunaan masker tidak hanya diperuntukan menutup mulut dan hidung saja, namun dengan cara ini Allah mengingatkan kita agar menghindari pembicaraan yang tidak bermanfaat apalagi sampai menyakiti hati orang lain dengan lisan kita. Artinya jika tidak bisa berbicara mulia lebih baik diam saja.

Ketiga, menjaga jarak dengan orang lain untuk kesehatan serta mengantisipasi dari penularan virus itu lebih baik. Namun lebih utamanya lagi tidak hanya itu saja, tetapi menjaga jarak dengan setan dan hawa nafsu sehingga terhindar dari sifat-sifatnya yang cenderung kepada keburukan. Inilah yang disebut virus hati yang tentunya paling berbahaya dari apapun juga. Oleh karenanya menjaga jarak dengan mereka tidak hanya menjadikan diri kita terhindar dari kemaksiatan, namun kita akan semakin dekat dengan kemuliaan.

Hasbunallah wani`mal Wakil
#IndahnyaDibalikSkenarioTuhan

About admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *