Home / Sosial & Budaya / Karinding, Alat Musik Sunda Yang Berusia Lebih Dari 500 Tahun
Karinding, Alat Musik Sunda Yang Berusia Lebih Dari 500 Tahun

Karinding, Alat Musik Sunda Yang Berusia Lebih Dari 500 Tahun

Tasikmalaya, tasikzone.com – Menurut sejarah, Karinding sudah hadir sejak enam abad yang lalu, alat ini juga lebih tua dari alat musik kecapi. Pada zaman dahulu Karinding digunakan sebagai perlengkapan upacara adat atau ritual. Sekarang pun masih ada yang menggunakan alat musik tersebut untuk mengiringi pembacaan rajah.

Cunendi salah seorang pria yang suka memainkan alat musik tersebut menuturkan, Karinding merupakan salah satu alat musik tradisional Sunda dari Jawa Barat dan Banten yang cara memainkannya disentil oleh ujung telunjuk sambil ditempel di bibir.

“Karinding itu alat musik tradisional sunda yang sudah ada sejak 6 abad ke belakang, lebih tua dari kecapi. Kalau dulu karinding suka digunakan untuk perlengkapan upacara adat atau ritual” Kata Cunendi saat ditemui dirumah nya, Selasa (01/03/2022).

BACA JUGA   Paket Pangan Penuhi Kebutuhan Warga di Bulan Ramadhan

Selain untuk perlengkapan upacara adat dan ritual, menurut Cunendi fungsi awalnya merupakan alat pengusir rasa bosan para petani pada saat menunggu padi di sawah dan mengusir serangga atau burung pemakan padi. Perkembangan berikutnya adalah sebagai fungsi sosial, yaitu sebagai salah satu bagian dari kekayaan alat musik tradisional masyarakat Sunda.

“Kalau menurut sejarah fungsi awal nya itu karinding sering digunakan petani untuk mengusir rasa bosan saat berada disawah. Dan juga buat mengusir serangga dan burung, bisa juga buat kaulinan (permainan)” Pungkasnya.(Den)

About admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *