Home / Organisasi / IKM Tasikmalaya Kembali Adakan Acara Silaturahmi Sambil Beramal, Targetkan Pelunasan Tanah Untuk Dibangun Masjid
IMG_20231223_211500

IKM Tasikmalaya Kembali Adakan Acara Silaturahmi Sambil Beramal, Targetkan Pelunasan Tanah Untuk Dibangun Masjid

Kota Tasikmalaya, tasikzone.com – Kembali, Ikatan Keluarga Minang (IKM) Tasikmalaya mengadakan acara penggalangan donasi untuk pembelian tanah Masjid Raya Ikatan Keluarga Minang (IKM) Tasikmalaya.

Bedanya, kali ini ada permintaan untuk diadakan di Wilayah Kabupaten Tasikmalaya tepatnya di Pusatkan di Kecamatan Singaparna.

Etnis Minang yang tergabung di IKM Tasikmalaya yang berada di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya mengadakan silaturahmi dan hiburan bertajuk ‘ Basilaturahmi Jo Bahiburan Samalam Suntuak Sambia Baramal’, sabtu malam (23/12/1023) di Gedung Ukhuwah Kecamatan Singaparna-Kabupaten Tasikmalaya

Kegiatan ini dalam rangka percepatan pelunasan tanah Masjid yang ada di Kp. Gobras Kecamatan Tamansari-Kota Tasikmalaya

Ketua IKM Tasikmalaya Syahrial Koto menjelaskan, dari Rp. 1.350.000.000,- harga tanah yang disepakati, pihaknya masih berhutang Rp. 235 jt lagi dan InsyaaAllah di bulan 4 tahun 2024 nanti ditargetkan untuk ada pelunasan.

” Khusus malam ini acara mempererat tali silaturahmi  warga Minang yang tinggal di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya. Dimana Ketua Panitia dan warga Minang yang ada di Kec. Singaparna Kab. Tasikmalaya menginisiasi untuk mengadakan kegiatan, berhubung wilayah ini tidak ada bedanya dengan Kota Tasikmalaya,” ucapnya kepada wartawan di sela acara galang donasi berlangsung.

Menurut Syahrial, untuk target pengumpulan uang tidak menitikberatkan banyaknya berapa, namun semata hanya bersilaturahmi yang awalnya tidak kenal dan bertatap wajah, di acara ini bisa bertemu.

“Alhasil tidak dipungkiri, kita juga butuh penggalangan donasi yang In syaa Allah berapapun didapat malam ini, itulah hal ikhlas untuk proses pelunasan tanah Masjid Raya IKM Tasikmalaya. Karena hal serupa pernah dilakukan sebelumnya pada bulan Agustus lalu dalam acara Baralek Gadang yang dihadiri Gubernur Sumatera Barat,”sebutnya.

BACA JUGA   Pertama Kali, Resepsi Milad Muhammadiyah 111 Kota Tasikmalaya di Mesjid Agung

Syahrial bilang, orang Minang belumlah lengkap tinggal di satu negeri jika belum memiliki 4 unsur ini yakni Dia pasti mencari tepian mandinya di mana, Akan mencari di mana dia nanti akan dikuburkan, Dia akan mendirikan rumah gadang yang artinya untuk cendikiawan, orang pintar dan keluarga besarnya serta unsur terakhir adalah Masjid.

” Jika orang Minang tidak memenuhi 4 unsur itu, maka dirinya akan tergadai di satu negeri, ” ungkapnya.

Masih kata Syahrial, Tasikmalaya ini adalah negeri yang kami cintai dan kami anggap negeri ke dua setelah Sumatera Barat.

” Kami hidup nyaman di sini, rizki ada, pergaulan baik, kearifan lokal kita jaga. Orang Minang bukan tipe orang perusuh, karena sifatnya dagang dan dagang adalah mencari teman, ” paparnya.

Di tempat yang sama Novil Sopian selaku Ketua Pelaksana kegiatan berharap acara ini bisa berjalan dengan lancar dan agendanya tetap untuk pelunasan tanah Masjid Raya IKM Tasikmalaya tersebut.

” Dan ini baru pertama kalinya warga Minang secara terorganisir mengadakan kegiatan silaturahmi di Kabupaten Tasikmalaya semenjak Kabupaten Tasikmalaya ini ada, ” tuturnya. (***)

About redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *