Tasik Zone Kreativitas Muda Untuk Indonesia
Related Articles
Kota Tasikmalaya, tasikzone.com- Aman Palestine gelar pelatihan mendongeng berkarakter agar terampil dalam berkisah untuk guru, ayah, bunda dan mahasiswa, acara pelatihan mendongeng berkarakter ini dibawakan langsung oleh Kak Bimo seorang Master Dongeng Indonesia.
Sebelum acara pelatihan dimulai, para peserta yang hadir disuguhi penampilan Mister Andika seorang Badut yang selain bisa menghibur juga bisa atraksi sulap.
Mr Andika mengatakan, dirinya dari Komunitas Badut Galery Tasikmalaya merasa bangga bisa ikut berpartisipasi memberikan hiburan sulap dan badut kepada para peserta yang mengikuti pelatihan mendongeng ini, selain itu dirinya juga ikut mendukung kegiatan dari Aman Palestin untuk penggalangan dana untuk pembangunan masjid di Palestina.
“ pada Kesempatan ini pula saya dapat suatu ilmu tentang cara mendongeng yang baik, langsung diberikan oleh Master Dongeng Indonesia Kak Bimo. Karena menurut saya mendongeng itu sangat bagus buat para orang tua, guru untuk membimbing dan mengasuh siswa didik,” ungkapnya kepada awak media seusai acara.
Sementara ditempat terpisah NGO Aman Palestine Ustaz Ahmad Ruslan menjelaskan tujuan digelarnya kegiatan pelatihan mendongeng ini karena banyak hal yang dapat dipelajari para orang tua, guru RA atau Paud yang dapat diterapkan di sekolahnya.
“Seorang pendongeng bukan hanya sekedar dapat melucu saja, tapi isi dari dongeng tersebut mempunyai karakter yang bersifat mendidik kepada anak yang mendengarkannya, dalam dongeng yang disampaikan pun tidak bersifat fiktif belaka namun harus yang bersifat sejarah. Dengan mendongeng terdapat banyak pesan moral yang tersampaikan,” tutupnya.
Salah satu Mahasiswa Universitas Perjuangan Hilda Nura’eni merasa senang bisa mengikuti pelatihan mendongeng dimana ketika nanti mengajar anak-anak setidaknya ada sedikit bekal tambahan dari kegiatan Pelatihan mendongeng ini, “Sangat senang bisa ikut serta dalam pelatihan ini, dimana nantinya bisa diterapkan ketika mengajar anak-anak nanti, ada bekal tambahan selain di mata kuliah yang diajarkan” kata mahasiswa yang jurusan PGSD ini.(Ibye)
