Tasik Zone Kreativitas Muda Untuk Indonesia
Related Articles
Tasikzone.com – Menjelang Idul Adha 1446 H, Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) memperketat pengawasan terhadap hewan kurban guna menjamin kesehatan masyarakat serta kelayakan ibadah kurban.
Pemeriksaan dilakukan di PT Lintas Nusa dan lokasi penjualan hewan kurban milik PD Persis pada Senin, 2 Juni 2025.
Plt Kepala DKPPP Kota Tasikmalaya
Gun Gun Pahlagunara menjelaskan bahwa pemeriksaan dilakukan dalam dua tahap, yaitu ante-mortem (sebelum disembelih) dan post-mortem (setelah disembelih).
Pemeriksaan ante-mortem mencakup pengecekan kondisi fisik, perilaku, serta riwayat kesehatan hewan. Sementara pemeriksaan post-mortem difokuskan pada organ-organ penting seperti hati, paru-paru, dan limpa untuk memastikan tidak ada infeksi atau penyakit yang membahayakan.
Ia menegaskan, tujuan dari pemeriksaan ini adalah untuk memastikan bahwa hewan kurban dalam kondisi sehat, mencegah penularan penyakit ke manusia, serta menjamin bahwa daging yang dikonsumsi aman dan layak.
“Untuk tahun 2025, jumlah hewan kurban yang tercatat mencapai 3.229 ekor sapi, 100 ekor kambing, dan 500 ekor domba. Hewan-hewan ini berasal dari Jawa Timur, Jawa Tengah, serta wilayah sekitar Tasikmalaya,” ungkapnya.
Gun Gun menambahkan bahwa hasil pemeriksaan hewan nantinya akan diklasifikasikan ke dalam tiga kategori, yaitu: layak disembelih dan dikonsumsi, layak dengan catatan tertentu, serta tidak layak karena mengidap penyakit (khususnya zoonosis).
Sementara itu, Wali Kota Tasikmalaya menekankan pentingnya hasil pemeriksaan ini untuk memastikan hewan kurban bebas dari penyakit serta pemotongannya sesuai dengan standar yang berlaku.
“Pastikan hewan kurban sehat dan aman, agar ibadah kita lebih berkah dan masyarakat tetap sehat,” ujarnya singkat. (Gal)
