Tasik Zone Kreativitas Muda Untuk Indonesia
Related Articles
Kabupaten Tasikmalaya, tasikzone.com-Proyek gorong-gorong yang merupakan proyek jalur provinsi ini arah bandung-tasikmalaya yang tidak selesai memyisakan beban untuk warga yang memiliki aktifitas usaha di badan jalan, apalagi ditengah pandemi covid-19 bebannya bisa bertambah 2 kali lipat.
Hal ini dikatakan oleh wahyu warga Desa Mekarwangi Kecamatan Cisayong ini, dirinya mengatakan proyek gorong-gorong di depan rumah warga yang sedang usaha belum di bereskan selama tiga bulan ini.
Akibat kekesalannya, Wahyu menuliskan kata-kata depan rumahnya, “Tolong bereskan gorong-gorong ini karena menggangu halaman kami untuk mencari makan.”Ungkap Wahyu,warga Jl Raya Ciawi Kp Kebon Bencoy, Desa Mekarwangi Kecamatan Cisayong, rabu (17/2/2021).
Kata Wahyu, diduga sampai sekarang terhambatnya pengerjaan ini sekitar 3 bulanan, menjadikan dirinya kesusahan untuk mencari nafkah buat anak istrinya dan dikarenakan akses jalan tidak lancar.
Kendati demikian, mangkraknya proyek gorong-gorong ini menyebabkan beberapa masyarakat sekitar sedang jalan kaki dan jatuh ke bawah yang sedang ada galian dengan ketinggianya sekitar 2 meter lebih.
Pihak Desa Mekarwangi, Kecamatan Cisayong, sudah mencoba menghubungi kepada pihak yang mempunyai proyek tersebut, Agar bisa kembali dibereskan. Soalnya, bertepatan jalur yang sangat rawan kecelakaan pada proyek gorong-gorong tersebut. Akan tetapi, permohonan dari pihak Desa Mekarwangi kepada yang mempunyai proyek gorong-gorong tidak di gubris.(ibye)
