Home / Peristiwa / Lagi Miras Oplosan Memakan Korban, 2 Remaja Di Taraju Meninggal Dunia
IMG-20211028-WA0015

Lagi Miras Oplosan Memakan Korban, 2 Remaja Di Taraju Meninggal Dunia

Kabupaten Tasikmalaya, tasikzone.com-Lagi, Miras Oplosan Kembali Memakan Korban Jiwa Kali ini Dia remaja Asal Taraju Kabupaten Tasikmalaya meninggal Setelah Meminum Miras Oplosan. Korban telah membeli alkohol 96% ( ukuran 1 liter ) melalui online seharga Rp 28.000,- (dua puluh delapan ribu rupiah) dengan uang hasil patungan ( kumpulan) dari para sesama korban.

Seperti dikatakan Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Dian Purnomo mengatakan, kedua remaja tersebut tewas akibat menenggak miras alkohol 96 persen yang dicampur dengan minuman suplemen, Senin Lalu (25/10/2021)

“Mulanya dilaporkan korban berinisial TE tewas sekira pukul 17.00 WIB saat mendapatkan penanganan di Puskesmas Taraju. Sementara, korban lainnya, AL tewas sekira pukul 23.00 WIB di RS TMC Kota Tasikmalaya,” Katanya, Rabu (27/10/2021).

Lanjutnya, kelima remaja berinisial YUK (18), HER (16), WE (14), AL (17) dan TE (15) menggelar pesta miras di salah satu rumah.

BACA JUGA   6 Langkah Menciptakan Kenyamanan Lingkungan Sekolah yang Sehat

“Awal kejadiannya itu pada Minggu (24/10/2021) sore. Ada lima pemuda yang pesta minuman beralkohol 96 persen di rumah kosong milik kakak salah satu pemuda itu,”ungkapnya

Setelah kelimanya meminum miras oplosan itu, kemudian mereka muntah-muntah dan pusing dan pulang ke rumahnya masing-masing dalam keadaan mabuk.

Namun, pada Senin (25/10/2021), TE tidak sadarkan diri dan kemudian keluarganya pun membawanya ke puskesmas. Tak lama kemudian TE meninggal. Sedangkan pada malam harinya, AL, HER, WE menyusul ke Puskesmas karena sama-sama tidak sadar.

“Nah, AL kemudian meninggal setelah mendapatkan rujukan dari Puskesmas ke RS TMC Kota Tasikmalaya,” jelas Dina Purnomo.

Sedangkan korban berinisial YUK, tidak mendapatkan perawatan medis, karena sudah mendapatkan penanganan di rumahnya. Bahkan kondisinya makin baik. Hingga kini pihak kepolisian masih mendalami kasus lebih lanjut. (rian)

About admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *