Home / Kiprah Pemerintah / PSBB Jadi Alasan Menumpuknya Limbah Bekas Pasien Covid-19, Wadirum : Penanganan Sesuai Protap
IMG-20200422-WA0081

PSBB Jadi Alasan Menumpuknya Limbah Bekas Pasien Covid-19, Wadirum : Penanganan Sesuai Protap

Kota Tasikmalaya, tasikzone.com – Wakil Direktur Umum RSUD dr Soekardjo H Deni Diyana angkat bicara Terkait Limbah Bekas Pasien Covid-19 yang dikatakan masih menumpuk oleh Ketua Umum Lembaga perlindungan lingkungan hidup indonesia – kawasan laut hutan indoensia (LPLHI-KLHI) kepada Wartawan, Rabu (22/04/2020)

Menurut Deni kepada tasikzone.com melalui Pesan Whatsappnya menyampaikan selama ini tidak ada masalah dengan penanganan limbah B3 Covid 19.

“Protokol kita pake. Sebelum keluar dari ruang isolasi disemprot dulu disinfektan oleh petugas khusus.Sudah mengurangi resiko paparan. Terus dikemas dan dilakukan penyimpanan sebelum diangkut. Kita juga tidak mau gegabah. Membahayakan banyak nyawa” Ucap Deni Diyana.

BACA JUGA   PSBB Berkerumun Lebih 5 Orang Akan Dibubarkan

Saat Ditanya kenapa Limbah Bekas Pasien Covid 19 Masih Menumpuk Di RSUD Dr Soekardjo, Lanjut Deni dikarenakan Transportasi Sekarang tersendat karena pemberlakuakn Perbatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB).

“Ya kan tau sendiri transportasi sekarang aga tersendat karena PSBB. Apalagi dengan judul bawa limbah. Yang penting ruang penyimpanan kita masih cukup dan safety” tambahnya.

Namun Saat ditanya apakah tidak diangkutnya limbah bekas pasien Covid 19 apakah berhubungan dengan minimnya Anggaran, Deni menyampaikan urusan anggaran Bukan Ranahnya namun urusan Wakil Direktur Keuangan

“itu mah wilayah Wadir Keuangan, saya ngurus fasilitas dan SDM” pungkasnya.(rian)

About admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *