Tasik Zone Kreativitas Muda Untuk Indonesia
Related Articles
Kota Tasikmalaya, tasikzone.com – Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) adakan Workshop dan Rapat Kordinasi Lembaga perlindungan Anak Kota Tasikmalaya, dengan tema penguatan kelembagaan berdasarkan Perda 08 tahun 2015 tentang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak untuk meningkatkan penyelenggaraan perlindungan anak di Kota Tasikmalaya, yang dilaksanakan di Hotel Asri. Kamis (16/11/2017)
Walikota Tasikmalaya Drs H Budi Budiman mengatakan kepada wartawan Rakor ini sebagai Optimaliasasi program program yang akan dilaksanakan oleh pemerintah untuk menuju Kota Tasik Layak Anak “melalui rakor ini kita butuh rekomendasinya apa saja, Menyangkut masalah kekerasan anak, penelantaran anak, eksploitasi anak jangan sampai kejadian tersebut terjadi di Kota Tasikmalaya. dengan hadirnya KPAD ini diharapkan bisa membawa Kota Tasik yang layak anak”ungkapnya
Budi juga menghimbau kepada Orang tua harus bisa memperhatikan Anaknya jangan sampai permainan anak mempengaruhi tumbuh kembangnya “permainan gadget, pekembangan Tekhnologi yang gampang di permainkan anak ini sangat bahaya. Orang tua harus bisa memperhatikan apa yang jadi mainan anak”himbaunya.
Terkait pencapaian Kota Tasik sebagai kota layak anak, menurut Budi mudah mudahan bisa tercapai tahun 2018 “pemerintah provinsi menargetkan Provinsi Layak anak itu di tahun 2018, oleh karena itu di daerah terus di evaluasi agar kota Tasik ini bisa menjadi kota layak anak”tambahnya.
Sementara itu, ketua KPAD Kota Tasiknalaya Eqi S Bayhaqi mengatakan Untuk menuju Kota Layak ini semua lembaga harus bersinergi terlebih dahulu, semua lembaga harus berfungsi dan berkordinasi dengan baik agar Kota Layak anak bisa terwujud di tahun 2018. “Seluruh stake holder harus berkomitment untuk membantu agar kota tasik bisa jadi kota layak anak tahun 2018″tandasnya.(rian)
