Tasik Zone Kreativitas Muda Untuk Indonesia
Related Articles
Kota Tasikmalaya, tasikzone.com – Ketua Komisi III DPRD Kota Tasikmalaya Enan Suherlan A.Md S.Th.I., SH. MM., menyampaikan design Kota Tasikmalaya menjadi Kota Sehat.
Sebagai Ketua Komisi III yang merupakan mitra kerja dari Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang dan juga Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman, dirinya menyebutkan akan mengarahkan program rencana pembangunan ke arah yang bersifat Kota Sehat.
“Pertama dengan membantu pemerintah dalam menangani masalah sampah, banjir, dan sanitasi karena itu semua sangat vital dalam upaya untuk mendesign Kota Tasik menjadi Kota Sehat,” tuturnya kepada wartawan, Selasa (20/02/2024).
pertama, terkait masalah sampah, sarana dan prasarana harus disiapkan dan dimaksimalkan. Dengan dibarengi edukasi ke masyarakat terkait sampah.
“selaku pemerintah harus menyiapkan sarana dan prasarananya. Jangan hanya menyuruh masyarakat membuang sampah pada tempatnya tetapi tempatnya tidak tersedia,”ucapnya.
Kedua permasalahan banjir, dirinya menyebutkan harus ada kajian dulu untuk memecahkan masalah banjir tersebut,
“Agar kita tahu solusinya, kita juga tahu mana yang harus diprioritaskan untuk pembangunannya dan supaya kita tahu daerah mana saja yang harus di pertama kan. Karena ini masalah yang berulang meskipun pembangunannya terus dilakukan,”tandasnya.
Artinya, pihaknya harus lakukan kajian dengan orang yang memang expert di bidangnya, setelah itu kita akan tahu solusinya di lapangan seperti apa dan apa saja langkah kongkrit yang pertama harus di lakukan pemerintah Kota Tasikmalaya,” tambahnya.
Menurutnya, masalah banjir ini efeknya akan lebih besar jika terus dibiarkan, seperti halnya jalanan yang menjadi rusak, perekonomian terganggu oleh karena itu, permasalahan ini harus segera di pecahkan bersama-sama.
Ketiga, masalah sanitasi dirinya menyebut perlu terus di edukasikan terhadap masyarakat.
“Karena sehat itu salah satu variabelnya adalah sanitasi. Kami di komisi III akan terus mendorong terkait sanitasi ini. Seperti halnya kemarin kan septic tank komunal dan untuk sekarang kita usulkan septic tank individual yang size nya lebih kecil. Tinggal kita sosialisasikan kepada masyarakat,” pungkasnya (***)
