Home / Organisasi / Keberadaan HILSI Di Kota Tasikmalaya Bisa Kurangi Angka Pengangguran
IMG_20230327_171101

Keberadaan HILSI Di Kota Tasikmalaya Bisa Kurangi Angka Pengangguran

Kota Tasikmalaya, tasikzone.com – DPC Himpunan Lembaga Pelatihan Seluruh Indonesia (Hilsi) Kota Tasikmalaya, dikukuhkan langsung oleh Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Tasikmalaya.

Pengukuhan ini, dilakukan setelah sebelumnya jajaran pengurus DPC Hilsi dilantik oleh Ketua DPD Hilsi Jawa Barat. Senin (27/03/2023).

Peran Hilsi menjadi penting untuk membantu program pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran di Kota Tasikmalaya.

Seperti yang disampaikan Ketua DPD Hilsi Jawa Barat, Tatang Tahyudin kepada wartawan disela sela acara.

Di tasik ada 71 Lembaga Kursus yang terbagi dengan BLKK dan LPK, BLKK sendiri merupakan Balai Latihan Kerja Komunitas yang kebanyakan di Pesantren, kalau Lembaga Pelatihan Kerja itu pihak swasta

“71 BLKK dan LPK ini Melatih masyarakat dengan program yang real dan bukan gaya gayaan, Tiap potensi daerah diupayakan untuk pelatihan, seperti di Purbaratu potensinya mendong dan di sini diajarkan mendong” Kata Tatang Tahyudin

BACA JUGA   Gandeng UMKM di Peringatan Hari Pramuka, Yusup : Pramuka Bisa Berkontribusi Untuk Tingkatkan Perekonomian

“Ini yang paling rasional, seperti menjahit, Tambal Ban, service HP, Service AC dan lainya, Jadi orang yang dilatih di LPK hampir 100 persen tersalurkan karena punya skil, Jelas ini membantu program pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran” Tambah Tata

Sementara itu, kepala dinas Ketenagakerjaan Kota Tasikmalaya H Dudi Holidi menyampaikan Kota Tasikmalaya angka pengangguran diatas 22 Ribuan.

Oleh karena itu dengan adanya DPC Hilsi yang membawahi 71 BLKK dan LPK bisa membantu program pemerintah dalam mengurangi pengangguran.

“Selamat kepada DPC Hilsi peride 2023-2028 yang baru dilantik, semoga dengan adanya Hilsi ini angka pengangguran di Kota Tasikmalaya bisa berkurang” Pungkasnya (rian)

About redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *