Home / Politik & Hukum / jumat Curhat, Para Kades Di Tasikmalaya Pinta Polisi Berantas Aksi Premanisme dan Pungli
IMG-20240202-WA0018

jumat Curhat, Para Kades Di Tasikmalaya Pinta Polisi Berantas Aksi Premanisme dan Pungli

Kabupaten Tasikmalaya, tasikzone.com – Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Tasikmalaya mengikuti Jumat Curhat, di salah satu Rumah Makan yang berada di Cintawana, Jumat (02/02/2024)

Pada kesempatan tersebut para Kades menyampaikan persoalan yang terjadi dilingkunganya, namun mayoritas yang dicurhatkan yaitu keresahan banyaknya Pungutan Liar di Jalanan oleh Preman dengan berkedok perbaikan jalan, para Kades ini meminta kepolisian tegas memerangi pungli agar bersih.

Seperti disampaikan, Kepala Desa Dahyan, Ketua DPK Apdesi Kecamagan Cikalong Saat Jumat Curhat bersama Polres Tasikmalaya.

“Jadi kalau saya rudeut (pusing) sama ada yang nyair nyair di jalan dalihya buat perbaikan jalan, tapi jalan gak dibener benerin juga. Ada perempuan juga yang nyair nyair minta ditertibkan,”kata Dahyan.

Sementara Anton Hilman Ketua DPK Cikatomas meminta Kepolisian untuk memnimalisir aksi premanisme, di Wisata Selatan Kabupaten Tasikmalaya. Sinkronisasi antara Pemerintah daerah, Kepolisian, Pengelola dan Desa harus dilakukan agar wisata maju.

“Intinya masalah pengelolaan wisata harus ada sinkronisasi antara Pemda dan Pengelola. Kepala desa harus dilibatkan. Jadi kalau polisi juga hadir untuk meminimalisir aksi premanisme,”ucap Anton

BACA JUGA   Deklarasi Gerakan Ajengan Muda Tasikmalaya Dukung Prabowo-Gibran Didepan Tokoh Nasional

Sementara Ketua APDESI Kabupaten Tasikmalaya, Giri Pribadi menyampaikan dukunganya dalam menjaga kabtimas. Alalagi, menghadapi pemilu presiden tahun 2024. Pihaknya berupaya turut membantu kepolisian menciptakan kabtimas ditengah masyarakat desa.

“Kami para kades akan turut membantu kepolisian menjaga Kabtimas di tengah masyarakat,” kata Giri.

Kapolres Tasikmalaya menampung semua curhatan para Kepala Desa. Kepolisian meminta agar kepala desa tidak takut berhubungan dengan polisi. Kaitan dengan keluhkesah pungli jalanan, Kepolisian meminta agar dilakukan komunikasi dua arah dengan para pelaku dugaan pungli.

“Kades jangan lihat polisi menakutkan, silahkan komunikasi dengan kami. Saya ingin para Kades ini komunikasi dengan kepolisian kalau memang ada hal hal yang perlu ditanyakan atau dibantu kepolisian. Persoalan tadi ada curhatan pungli yang pasti Polisi dalam bertindak pertama ada laporan pengaduan dari masyarakat akan lakukan himbauan tapi kalau ada tindak kejahatan maka kami akan lakukan upaya penegakan hukum,” kata AKBP Bayu Catur Prabowo, Kapolres Tasikmalaya di lokasi yang sama. (***)

About redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *