Tasik Zone Kreativitas Muda Untuk Indonesia
Related Articles
Kota Tasikmalaya, tasikzone.com-Melihat semakin luasnya dampak ekonomi dari pandemic covid-19 yang juga dirasakan banyak pihak tak terkecuali para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Global Wakaf- ACT Tasikmalaya dengan ikhtiar terbaiknya membersamai para pelaku UMKM dengan program-program kemanusiaan salah satunya Program Wakaf Modal Usaha Mikro (WMUM).
Program ini resmi diluncurkan di Tasikmalaya dengan menggandengan salah satu mitra Masjid yaitu DKM Masjid Muhajirin Saptamarga Kota Tasikmalaya,Jum’at (25/09) Program ini diluncurkan bertujuan untuk membantu para pelaku UMKM dari jeratan kesulitan selama pandemi. Bantuan ini berupa modal usaha yang dengan akad Qordhul Hasan, dimana penerima manfaat mengembalikan modal tersebut ketika sudah dianggap mampu tanpa ada tambahan bunga.
Dalam peluncuran program ini, sebanyak sepuluh perlaku UMKM berkesempatan mendapatkan bantuan modal untuk tetap melanjutkan aktivitas seperti biasanya. Selain bantuan modal yang diberikan, para penerima manfaat juga akan diberikan pendampingan dari mulai edukasi, bimbingan spiritual hingga peningkatan kapasitas.
Tujuan hadirnya program ini selain sebagai solusi atas permasalahn ekonomi saat pandemic juga sebagai solusi atas problem permasalahan kemiskinan umat, menyelamatkan dari jerata hutang rentenir dan system ribawi dan menjadikan usaha mikro sebagai pilar ekonomi umat. Salah satu alasan dipilihnya masjid sebagai mitra kolaborasi adalah untuk menghidupkan luasnya fungsi dan kebermanfaatan masjid yang tidak hanya sebagai tempat ibadah saja, tapi juga sebagai pusta peradaban umat, hal ini disampaikan oleh Taufik perdana selaku kepala cabang ACT Tasikmalaya
“harapannya kedepan semoga fungsi masjid sebagai pusat peradaban umat semakin hidup, dimana masjid tidak hanya menjadi tempat ibadah, tapi juga masjid sebagai tempat dimana solusi untuk umat juga hadir disana” ungkap taufik
Hadirnya wakaf modal usaha yang hiharapkan sebagai kebangkitan ekonomi umat yang berasal dari masjid ini sama sekali tidak memberatkan para penerima manfaat, dana wakaf dari umat dan untuk umat ini skemanya tanpa bunga, dan tanpa skema bagi hasil, sehingga kemudahan hadir bagi mereka yang menerima manfaatnya “sengan menggunakan akad qradhul hasan ini sangat tidak membereratkan mereka. Dan semoga ini menambah keberkahan. Karena ini dana umat yang diperuntukan untuk umat, Harapannya kedepan dari dana tersebut semakin banyak yang terbantu” Tambah taufik
Kemudahan ini didapat salah satu nya oleh Sri salah satu pelaku usaha mikro yang ia sudah ia geluti sejak empat tahun yang lalu sebagai penjual pecel, ia berjualan tepat didepan halaman masjid Muhajirin Saptamarga, ia mengaku merasa terbantu dengan adanya bantuan modal ini “Alhamdulillah dengan adanya bantuan ini sangat terbantu, terlebih saat pendapatan dari hasil berjualan nurun drastis, ya jangankan menyisihkan untuk modal, keuntungan saja susah dapetnya” Ungkap Sri. (rls/ibye)
