Home / Ragam / Deden : Inovasi Generasi Muda, Kunci Ketahanan Pangan Jawa Barat di Masa Depan
IMG-20250321-WA0020

Deden : Inovasi Generasi Muda, Kunci Ketahanan Pangan Jawa Barat di Masa Depan

Kota Tasikmalaya, tasikzone.com – Asisten Pribadi Wali Kota Tasikmalaya Deden Khairul Rizal Fadli menjadi narasumber dalam sosialisasi kerawanan ketahanan ekonomi yang diadakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Jawa Barat.

Kegiatan ini bentuk dari perhatiannya pemerintah provinsi jawabarat untuk pertumbuhan ekonomi jawa barat.

Pada kesempatan itu, dalam Paparanya salah satu yang disampaikannya itu mengenai peran generasi muda dalam mengantisipasi kerawanan ketahanan pangan.

Menurutnya Generasi muda Generasi muda memiliki peran yang sangat penting dalam mengantisipasi kerawanan ketahanan pangan.

Dengan melakukan Inovasi, seperti mengembangkan teknologi pertanian yang lebih efisien dan berkelanjutan, seperti pertanian vertikal, hidroponik, dan lainya.

“Mereka juga dapat mengembangkan aplikasi dan platform digital yang menghubungkan petani dengan pasar, mempermudah distribusi hasil panen, dan meningkatkan efisiensi rantai pasok,” kata Deden.

Pun, para Generasi muda dapat mempromosikan pola konsumsi pangan yang lebih sehat dan berkelanjutan, seperti mengurangi konsumsi daging dan meningkatkan konsumsi pangan nabati.

BACA JUGA   Terjadi Retakan Tanah Di Culamega

“Generasi muda dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya ketahanan pangan melalui kampanye, media sosial, dan kegiatan edukasi,” bebernya.

Juga, Generasi muda dapat terlibat dalam program pemberdayaan masyarakat, seperti pelatihan pertanian bagi petani muda dan perempuan, serta pendampingan dalam pengembangan usaha mikro dan kecil di bidang pangan.

“Mereka dapat membantu membangun komunitas yang tangguh dan mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan mereka,” tandasnya

Pun, Deden menyampaikan tentang
Kebijakan-kebijakkan pemerintah jawabarat tentunya harus di sosialisasikan agar jabar istimewa ini terwujud salah satunya dengan bentuk kegiatan sosialisasi kerawanan ketahanan ekonomi. ini menjadi kunci utama untuk membuat jabar istimewa.

Adapun, peserta hadir pada kesempatan itu dari berbagai sektor pemuda di Kota Tasikmalaya dengan jumlah 150 peserta, mulai dari kader KNPI, mahasiswa UPI, pramuka, karangtaruna, sampe ke anak SMA diantaranya ada dari komunitas genre di SMK1 Kota Tasikmalaya (Rian)

About redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *