Kota Tasikmalaya, tasikzone.com-Pemerintah dan DPRD harus segera turun tangan mengambil tindakan, tetkait maraknya bank emok di kota Tasikmalaya, Bank Emok telah meresahkan dan menelan banyak korban.
Bukan soal pinjam meminjamnya, tapi soal bunga pinjaman yang katanya hampir mencapai lebih 30% dari total nilai pinjaman, jelas akan membuat masyarakat peminjam akan semakin terlilit jerat hutang.
“ini bukan lagi pinjam meminjam pada umumnya, tapi ini sudah prakek rentenir. Selain dilarang, saya mengusulkan kepada DPRD dan Pemerintah untuk membentuk koperasi kecil disetiap RW, namanya KOWANIR (Koperasi Melawan Kemiskinan dan Rentenir)” Tulis Kang Jamil melalui Pesan yang diterima Tasikzone.com, jumat (15/11/2019)
Kowanir ini bisa dianggarkan dari APBD secara bertahap, besaran modalnya disesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah, masyarakat kecil tidak perlu lagi meminjam pada rentenir (bank emok) atau apapun namamya,
“jika terdesak kebutuhan bisa meminjam dari KOWANIR, kalau tidak bisa tanpa bunga sama sekali, atur bunganya serendah mungkin atau serahkan kepada peminjam berapa mampunya memberikan kelebihan, sampai kemudian setelah kowanir syariahnya benar bisa mandiri bebaskan semua pinjaman dari bunga” Tambah Kang Jamil
Ayo kalau ada “good will” dari semua pengambil kebijakan seharusnya pembentukan kowanir bisa diwujudkan, secara bertahap secara simultan.(rian)