Home / Kiprah Pemerintah / Ketua Tim Medis Penanganan Covid-19 RSUD dr Soekardjo, Terimakasih Kepada Pasien Sudah Bersedia Diisolasi
IMG-20200529-WA0023

Ketua Tim Medis Penanganan Covid-19 RSUD dr Soekardjo, Terimakasih Kepada Pasien Sudah Bersedia Diisolasi

Kota Tasikmalaya, tasikzone.com-Kabar Baik RSUD dr Soekardjo sudah tidak ada lagi Penambahan Kasus Covid-19 tidak terlepas dari peran Tim Medis RSUD dr Soekardjo yang sudah menjadi garda terdepan dalam Penanganan virus yang menjadi Pandemi diseluruh Dunia ini.

Di Rumah Sakit Milik Pemerintah ini ada sekitar 44 kasus dari mulai PDP dan yang terkonfirmasi namun disyukuri kini sudah tidak ada Lagi yang dirawat baik Pasien dalam pemantauan maupun terkontaminasi.

Dikatakan dr H. Dani Farid Abdulah Sp.PD Ketua Penanganan Tim Medis Covid 19 RSUD Dr Soekardjo kepada Wartawan, Jumat (29/05/2020) usai melakukan Konferensi Pers bersama sejumlah Awak Media.

“Alhamdulilah sekarang sudah bisa dipulangkan, seperti sekarang dilakukan seremonial untuk memberikan penghargaan kepada pasien covid 19, karena memang kalau dibilang kami disebut garda terdepan itu salah namun garda terdepan adalah pasien ini” ucapnya.

“bisa dibayangkan pengorbanan pasien ini begitu besar dengan rela diisolasi sampai ada yang mencapai empat puluh hari” tambahnya.

BACA JUGA   Sidang Gugatan Bendungan Leuwikeris, Para Tergugat Kembali Tidak Hadir

Pasien sembuh ini bisa dijadikan contoh bagi yang lain kalau kita tidak perlu takut dengan Covid 19, namun harus waspada dengan mengindahkan himbauan pemerintah

“dengan izin Alloh SWT, dan kedisiplinan pasien ini alhmdulilah pasien ini bisa dinyatakan sembuh” tuturnya

Adapun kendala dalam penanganan Virus Corona ini yang pasti ini virus baru dan belum mengenal virus ini, namun dengan pedoman yang ada dari kemenkes alhamdulilah hambatan hambatan ini bisa ditanggulangi.

“pasien terkontaminasi untuk yang begejala berat hanya sedikit, kematian yang positif dua orang sisanya hampir gejalanya ringan, karekteristik yang unik postif ke negatifnya beragam ada yang dua minggu dan sampai 40 hari, Kami harus sampai angkat topi tinggi tinggi ini justru kepada pasiennya”tandasnya

“terimakasih kami kepada para pasien pasien yang sudah penuh kesabaran bersedia untuk disiolasi, karena kalau pasien ini tidak mau disiolasi akan sulit dikendalikan Covid 19 ini” pungkasnya.(rian)

About admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *