Home / Sosial & Budaya / Gerakan Infaq Beras Tasikmalaya Salurkan 2,6 Ton untuk Ribuan Santri
IMG-20200901-WA0016

Gerakan Infaq Beras Tasikmalaya Salurkan 2,6 Ton untuk Ribuan Santri

Tasikzone.com-Komunitas ini menawarkan program bersedekah yang sangat mudah dan tidak membebani bagi siapapun yang mau bersedekah. Komunitas yang baru berdiri di Tasikmalaya sudah satu tahun tepat bulan agustus distribusi ke 12.

Asal mula gerakan infak beras ini lahir di Kota Pontianak dengan foundernya Ustadz Luqmanul Hakim yang sudah tersebar di 58 kota. Komunitas yang memiliki tagline “Jangan Bosan Jadi Orang Baik” ini menawarkan program orang tua asuh bagi anak yatim dan penghapal Alquran dengan menyisihkan Rp25.000 setiap bulan atau Rp. 1.000 per hari.

Ketua GIB Tasikmalaya Asep Saepulloh mengatakan, saat ini GIB Tasikmalaya baru berjalan satu tahun dengan 28 pondok binaan dan jumlah santri 2100 orang. Adapun terangnya, kebutuhan beras saat ini sekitar sembilan ton dan baru terpenuhi empat ton untuk pendistribusian bulan Agustus 2020.

BACA JUGA   Pagelaran Wayang Golek Di Hari Jadi Kota Tasik

Sehingga lanjutnya, masih banyak kekurangannya, apalagi nantinya pondok binaan ini akan terus bertambah setiap bulannya.

“Relawan GIB Tasikmalaya dengan sebutan Pasukan Amal Soleh (PASKAS) punya giat tersendiri yaitu mencari donasi melalui ajakan berinfaq lewat media sosial, care free day atau pada hari jum’at di sela-sela berbagi nasi” ungkapnya, Kamis (22/08/2020).

Asep mengajak kepada khalayak yang mau ikut dan terlibat ambil bagian dari kegiatan GIB Tasikmalaya serta ingin jadi orang tua asuh, bisa langsung datang ke sekretariat di Gedung Aisyah Jl. Ir. Djuanda Sindangsari Km. 2 Kota Tasikmalaya.

“Kami juga menyediakan no rekening yang mau berdonasi bisa transfer ke no rekening BSM (451) 7135346408 atau BRI Syariah (422)1046305619 atas nama Gerakan Infaq Beras Tasikmalaya,” pungkasnya.

Kiriman dari : Iwan K Marketing Gerakan Infaq Beras Tasikmalaya

About admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *