Tasik Zone Kreativitas Muda Untuk Indonesia
Related Articles
Tasikzone.com – Wakil Bupati Tasikmalaya, H. Asep Sopari Al-Ayubi, bertindak sebagai Pembina Upacara Penutupan Kemah Bakti Patroli Keamanan Sekolah (PKS) tingkat SMP/MTs dan SMA/SMK/MA se-Batalyon Sukapura, yang digelar bersamaan dengan kegiatan Kemah Bakti Jabar Open. Sabtu (11/10/2025)
Acara ini berlangsung khidmat dan meriah, diikuti oleh ratusan pelajar dari berbagai sekolah di Kabupaten Tasikmalaya dan wilayah Jawa Barat.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta dan pembina yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini.
Menurutnya, Kemah Bakti PKS bukan sekadar ajang perkemahan, tetapi juga sarana efektif untuk menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, kepemimpinan, kerja sama, serta tanggung jawab sosial kepada generasi muda.
“Melalui kegiatan seperti ini, para pelajar dilatih untuk tangguh, peduli, dan mampu menjadi teladan di lingkungan sekolah maupun masyarakat. Karakter inilah yang akan membentuk calon pemimpin masa depan Kabupaten Tasikmalaya,” ujar Wabup Asep Sopari.
Wabup juga menekankan bahwa tantangan generasi muda di era digital semakin kompleks. Oleh karena itu, kegiatan seperti Kemah Bakti PKS dan Jabar Open diharapkan mampu memperkuat mental dan moral pelajar agar tetap berpijak pada nilai-nilai Pancasila serta menjunjung tinggi etika dan sopan santun dalam kehidupan sehari-hari.
“Anak-anak kita harus siap menghadapi perubahan zaman, tapi tetap menjaga karakter, disiplin, dan rasa hormat terhadap guru dan orang tua,” tambahnya.
Kegiatan Kemah Bakti yang berlangsung selama beberapa hari ini diisi dengan berbagai agenda edukatif dan pembinaan, seperti pelatihan baris-berbaris, simulasi kedisiplinan, kegiatan sosial, serta lomba ketangkasan dan kepemimpinan. Selain melatih fisik dan mental, kegiatan ini juga mempererat solidaritas antar pelajar dari berbagai sekolah dan daerah.
Di akhir kegiatan, Wakil Bupati memberikan apresiasi khusus kepada sekolah-sekolah yang menunjukkan dedikasi tinggi selama kegiatan berlangsung.
Ia berharap semangat kebersamaan dan disiplin yang terbentuk selama kemah dapat terus diterapkan dalam kehidupan sekolah maupun di lingkungan masyarakat.
“Saya berharap semangat yang tumbuh di sini tidak berhenti saat upacara penutupan, tapi menjadi bekal untuk terus berbuat baik, disiplin, dan bertanggung jawab di manapun kalian berada,” pungkasnya.
Acara penutupan ini diakhiri dengan upacara penghormatan bendera dan penyerahan penghargaan kepada peserta terbaik, disambut tepuk tangan meriah dari seluruh peserta dan pembina.
Momentum ini menjadi simbol komitmen bersama untuk membangun generasi muda Tasikmalaya yang berkarakter, berintegritas, dan siap menjadi pelopor ketertiban di sekolah maupun masyarakat. (***)
