Tasikzone.com – Warga Kampung Gunung Putri, Desa Cintaraja, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, digemparkan dengan penemuan jasad seorang pria di dalam tandon air pada Selasa (28/10/2025) pagi. Korban diketahui bernama Abdul Karim (57), penjaga kontrakan yang diduga meninggal dunia saat memperbaiki aliran air yang bermasalah.
Kapolsek Singaparna AKP Roni Hartono membenarkan peristiwa tersebut. Berdasarkan hasil pemeriksaan di lokasi kejadian, korban ditemukan sekitar pukul 09.45 WIB dalam kondisi sudah meninggal dunia.
“Korban yang merupakan warga Kampung Tanjung Batu, Kecamatan Bojonggambir, ditemukan di dalam tandon air yang terletak di atap kontrakan,” ujar AKP Roni.
Peristiwa itu bermula sekitar pukul 06.00 WIB ketika salah satu penghuni kontrakan mengeluhkan air tidak mengalir. Sekitar dua jam kemudian, korban naik ke atap menggunakan tangga untuk memeriksa tandon air. Namun hingga pukul 09.45 WIB, korban tak kunjung terlihat kembali.
Saksi bernama Kusna kemudian mencari keberadaan korban dan mendapati tangga masih terpasang di dekat tandon. Saat memeriksa ke atas, ia menemukan penutup tandon terbuka dan melihat korban sudah tidak bernyawa di dalamnya.
“Korban ditemukan dalam posisi telungkup menyamping dengan kepala mengarah ke dasar tandon yang berisi genangan air setinggi dua sentimeter,” jelas AKP Roni.
Polisi menyebut korban diperkirakan sudah meninggal sekitar dua jam sebelum ditemukan. Di sekitar lokasi, petugas menemukan tangga, sepasang sandal jepit ungu, serta pakaian yang masih melekat di tubuh korban berupa kaos hitam dan celana kolor biru dongker.
Hasil penyelidikan sementara mengarah pada dugaan korban meninggal akibat penyakit yang dideritanya. “Korban diduga mengalami pusing hebat karena riwayat hipertensi, sehingga tidak mampu keluar dari tandon,” kata AKP Roni.
Pihak keluarga membenarkan bahwa korban memiliki riwayat darah tinggi dan sering mengeluh pusing. Saat proses evakuasi, petugas menemukan luka lecet di bagian pinggang kiri korban.
Jenazah korban telah dievakuasi ke RSUD dr. KHZ Mustofa Tasikmalaya untuk penanganan lebih lanjut. Polisi mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat melakukan perbaikan di tempat berisiko, terutama bagi yang memiliki riwayat penyakit tertentu. ***
Tasik Zone Kreativitas Muda Untuk Indonesia