Home / Pendidikan / Tanamkan Nasionalisme, SMA Ksatria Nusantara Gelar Pendidikan Bela Negara Di Markas Brigif 13 Galuh
IMG-20250223-WA0023

Tanamkan Nasionalisme, SMA Ksatria Nusantara Gelar Pendidikan Bela Negara Di Markas Brigif 13 Galuh

Tasikzone.com – Sebagai bekal untuk masa depan generasi muda seyogiannya bisa menerapkan dan meningkatkan sikap disiplin, mandiri dan cinta tanah air sehingga bisa menanamkan nilai – nilai budi luhur Pancasila yang nantinya tumbuh, berkembang dan berkembang tentang arti dari wawasan kebangsaan.

Dalam membantu pemerintah dalam pendidikan dan sudah menjadi bagian program agenda rutin tahunan di SMA Ksatria Nusantara Kecamatan Padaherang menggelar pendidikan karakter dan bela negara bagi siswa – siswi, yang dilaksanakan di Markas Brigif 13/Galuh, Nyantong Kota Tasikmalaya.

Diikuti sebanyak 96 Siswa siswi SMA Ksatria Nusantara, kegiatan dilaksakan selama 4 hari dari tanggal 22 sampai dengan 25 Februari 2025. Dibuka langsung oleh Pasipam Ops. Lettu Amin Kiki, di Aula Galuh Brigif 13.

Disampaikan oleh Pengasuh Pimpinan Ponpes Riyadussalikin KH. Luthfi Fauzi kepada Tasikzone.com saat keberangkatan Siswa Siswa SMA Ksatria Nusantara, sabtu. (22/03/2025)

“kegiatan ini merupakan program kami kepada para siswa/i yang nantinya diharapkan para siswa/i mendapatkan bekal tentang kebangsaan yang memiliki karakter yang baik dalam kehidupan sehari – hari mereka,”tuturnya.

Tujuan kami dalam pendidikan karakter dan bela negara untuk Membina generasi muda untuk memahami sejarah, nilai-nilai, dan tekad untuk melindungi kedaulatan negara.

BACA JUGA   Menuju Indonesia Emas, Ferdiansyah Sampaikan Pentingnya Literasi Numerasi

“Membentuk karakter bela negara yang kuat sehingga terhindar dari pengaruh-pengaruh negatif yang melemahkan nasionalisme. Menanamkan kesadaran berbangsa dan bernegara. Dan ⁠Membiasakan sikap disiplin,” ucapnya

IMG-20250223-WA0029

Adapun Materi kegiatan tersebut disampaikan oleh pemateri dari Brigif 13/Galuh, antara lain, Kedispilinan dan PBB / PPM. Materi tentang wawasan kebangsaan dan bela negara. Materi Pengenalan Bantuan Hidup Dasar. Metodelogi Kepemimpinan. Permainan psikologi lapangan. Survival camp dan kedaluratan. Pengenalan bela diri taktis.
Psikologi kepemimpinan. Dan Pembentukan mental dan karakter.

“Dibekali materi – materi tersebut tentu kami berharap lulusan dari SMA Ksatria Nusantara memiliki karakter bela negara yang kuat, dan disiplin yang tinggi,”tutur Kepala sekolah Milki Barokah., SH., MH.

Bekal yang harus dimiliki oleh setiap anak bangsa, terutama Siswa/i kami agar terhindar dari pengaruh – pengaruh negatif yang melemahkan nasionalismenya.

“Tidak sedikit para pemuda yang sudah terpapar dan mengikuti paham – paham radikal yang sudah selayaknya patut dicurigai dan dicegah penyebarannya di Indonesia”, pungkasnya. (driez)

About redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *