Tasik Zone Kreativitas Muda Untuk Indonesia
Related Articles
Tasikzone.com – Puncak peringatan Milad ke-20 Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Kota Tasikmalaya diwarnai dengan aspirasi dari para guru PAUD yang masih memperjuangkan peningkatan kesejahteraan.
Ketua HIMPAUDI Kota Tasikmalaya, Atin, S.Pd., menyampaikan bahwa hingga kini insentif guru PAUD di Kota Tasikmalaya masih berada di angka Rp.50.000 per bulan.
Padahal, Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan pernah berjanji akan menaikkan insentif tersebut hingga 100 persen, dengan disaksikan langsung oleh Ketua DPRD.
“Di kabupaten lain, insentif sudah mencapai Rp200.000. Kewajiban kami sama, harus kuliah untuk meraih gelar S1, mengisi dapodik, serta memenuhi tuntutan sebagai pendidik yang berkualitas dan kompeten. Tapi hak kami berbeda,” tegas Atin.
Selain memperjuangkan peningkatan insentif, HIMPAUDI juga tengah mendorong adanya kesetaraan dalam pembahasan RUU Sisdiknas.
Mereka berharap agar PAUD tidak lagi dipandang sebagai lembaga nonformal, melainkan satu atap dengan jenjang pendidikan lain.
“Kami ingin diakui sebagai guru, bukan hanya tutor. Jika sudah diakui, maka hak kami akan sama, termasuk memperoleh sertifikasi dan kesempatan menjadi PPPK,” tambahnya.
Atin menekankan bahwa para guru PAUD tetap menjalankan kewajiban sesuai aturan pemerintah, namun belum mendapatkan hak yang setara dengan pendidik lainnya.
Saat ini tercatat 1.113 guru PAUD tergabung dalam HIMPAUDI Kota Tasikmalaya, yang terus memperjuangkan peningkatan kesejahteraan dan pengakuan profesi. (***)
