Home / Kab. Tasikmalaya / Bupati Cecep Nurul Yakin: Santri Harus Jadi Pelaku Perubahan dan Pionir Peradaban Dunia
IMG-20251023-WA0076

Bupati Cecep Nurul Yakin: Santri Harus Jadi Pelaku Perubahan dan Pionir Peradaban Dunia

Tasikzone.com – Ribuan santri dari berbagai pondok pesantren memadati Alun-alun Manonjaya, Rabu (22/10/2025), dalam Apel Akbar Hari Santri Nasional (HSN) 2025) tingkat Kabupaten Tasikmalaya.

Peringatan yang berlangsung khidmat ini menjadi momentum refleksi satu dekade perjalanan Hari Santri sekaligus penegasan peran santri sebagai penjaga kemerdekaan dan pembangun peradaban.

Apel dipimpin langsung oleh Bupati Tasikmalaya, H. Cecep Nurul Yakin, yang tampil penuh wibawa dan keteduhan dalam balutan pakaian adat santri.

Dalam sambutannya, Bupati Cecep menyampaikan belasungkawa mendalam atas wafatnya 67 santri dalam musibah di Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.

“Kita semua berduka. Bangsa ini berduka. Semoga para korban mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” tutur Bupati Cecep penuh empati.

Ia menegaskan bahwa kehadiran negara dalam setiap duka umat, seperti melalui Kementerian Agama yang telah memberikan bantuan dan pendampingan, merupakan bentuk nyata kepedulian pemerintah terhadap dunia pesantren.

Lebih jauh, Bupati Cecep mengingatkan kembali akar sejarah Hari Santri yang bersumber dari Resolusi Jihad KH. Hasyim Asy’ari tahun 1945 — sebuah tonggak penting yang menegaskan bahwa dari pesantren lahir pejuang, pemimpin umat, dan pemikir bangsa.

“Kini saatnya santri tampil di garda depan perubahan. Tidak hanya menguasai kitab kuning, tapi juga teknologi dan bahasa dunia,” tegas Bupati Cecep disambut tepuk tangan ribuan santri.

Peringatan Hari Santri tahun ini terasa spesial, karena menandai 10 tahun penetapan HSN sejak 2015. Dengan mengusung tema ‘Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia’, Bupati Cecep mengajak seluruh santri Tasikmalaya untuk terus beradaptasi dengan kemajuan global tanpa meninggalkan nilai-nilai pesantren.

Dalam kesempatan itu, Bupati Cecep juga menyampaikan apresiasinya terhadap perhatian pemerintah pusat terhadap penguatan pesantren, melalui UU Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren dan pembentukan Dana Abadi Pesantren. Tak hanya itu, program nasional seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Cek Kesehatan Gratis (CKG) kini juga menyentuh kalangan santri di Tasikmalaya.

BACA JUGA   Urusan Bankeu PPMD, Kades Dan Sekdes Tidak Senada

“Program makan bergizi dan cek kesehatan gratis ini adalah investasi jangka panjang. Santri yang sehat dan cerdas akan tumbuh menjadi ilmuwan, ulama, dan pemimpin bangsa masa depan,” ujarnya.

Sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap pendidikan dan kesejahteraan santri, Bupati Cecep didampingi Wakil Bupati Asep Sopari Al Ayubi, jajaran Forkopimda, para ulama, serta pimpinan pesantren, menyerahkan sejumlah bantuan simbolis. Bantuan tersebut mencakup biaya pendidikan untuk 507 santri, 250 paket sembako untuk santri kurang mampu, serta tiga sertifikat halal bagi pelaku usaha makanan dan minuman lokal.

Selain itu, penghargaan khusus diberikan kepada santri berprestasi, di antaranya Juara Harapan I Debat Bahasa Inggris Marhalah Ulya MQKN dari Ponpes Nurul Wafa Gununghideung, serta Juara II MQKN atas nama Rizki Muhammad Firdaus dari Pesantren Miftahul Huda Manonjaya.

Kemeriahan acara ditutup dengan penampilan Tari Saman dari santri Ponpes Miftahul Huda Pusat dan pawai alegoris yang menampilkan kreativitas para santri dari berbagai kecamatan di Tasikmalaya.

Dalam pesan penutupnya, Bupati Cecep menyerukan agar santri menjadi pelaku sejarah baru di era digital.

“Santri harus berani mengambil peran di tengah perubahan zaman. Kuasai teknologi, jadilah kreator digital, dan sebarkan nilai Islam rahmatan lil ‘alamin di ruang publik,” ujar politisi PPP ini dengan penuh semangat.

Dengan seruan “Jihad Santri, Jayakan Negeri!”, Bupati Cecep menegaskan bahwa Hari Santri Nasional 2025 di Tasikmalaya bukan sekadar peringatan seremonial, melainkan momentum kebangkitan santri untuk berkontribusi dalam membangun peradaban dunia yang damai, cerdas, dan berkeadaban. (***)

About redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *