Home / Sosial & Budaya / Sumpah Pemuda Jadi Momentum OPSHID Tasikmalaya Bangun Rumah Syukur Layak Huni untuk Warga Cipari
20251109_113730

Sumpah Pemuda Jadi Momentum OPSHID Tasikmalaya Bangun Rumah Syukur Layak Huni untuk Warga Cipari

Tasikzone.com – Dalam semangat memperingati Hari Sumpah Pemuda dan 97 tahun Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Dewan Pimpinan Daerah Organisasi Pemuda Shiddiqiyyah (OPSHID) Kabupaten Tasikmalaya kembali menggelar kegiatan sosial bertajuk Tasyakkuran dan Serah Terima Rumah Syukur Layak Huni, Minggu (9/11/2025).

Kegiatan berlangsung di Kampung Batu Nungku, RT 04 RW 12, Kelurahan Cipari, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya. Dalam aksi sosial kali ini, OPSHID menyerahkan satu unit rumah layak huni kepada Iwan Nasrudin, seorang buruh serabutan yang selama 15 tahun belum memiliki tempat tinggal yang layak.

Pembangunan rumah tersebut merupakan hasil koordinasi antara OPSHID dengan pengurus lingkungan setempat, yang menilai kondisi ekonomi keluarga Iwan sangat membutuhkan perhatian dan bantuan.

Sekretaris Dewan Pimpinan Pusat OPSHID, Abdul Koyum, menyampaikan bahwa kegiatan pembangunan Rumah Syukur menjadi agenda tahunan organisasi sebagai wujud rasa syukur sekaligus refleksi nilai-nilai Sumpah Pemuda.

“Program ini kami jalankan setiap tahun sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama dan upaya memperkuat persatuan bangsa. Sumpah Pemuda adalah tonggak besar lahirnya kemerdekaan Indonesia, dan semangat itu harus terus hidup di tengah masyarakat,” ujarnya.

Ia menjelaskan, pembangunan Rumah Syukur merupakan manifestasi dari cita-cita luhur Undang-Undang Dasar 1945 yang menegaskan tujuan negara untuk melindungi seluruh rakyat Indonesia dan memajukan kesejahteraan umum.

BACA JUGA   Kang Jamil Paparkan Pengelolaan Bank Sampah, Menjadi Solusi Penanganan Sampah Di Desa Cikadu

“Rumah Syukur kami maknai sebagai cara sederhana ikut mewujudkan amanat konstitusi. Tahun ini kami telah membangun 97 unit rumah di seluruh Indonesia, dan secara keseluruhan sudah lebih dari 2.000 unit rumah dibangun sejak program ini dimulai,” tambah Abdul Koyum.

Menurutnya, seluruh pendanaan kegiatan ini bersumber murni dari sumbangan anggota OPSHID dan murid Thoriqoh Shiddiqiyyah, tanpa dukungan partai politik maupun proposal bantuan pemerintah.

“Meskipun kecil, kami ingin terus berbuat. Yang penting niatnya ikhlas dan manfaatnya dirasakan masyarakat,” tegasnya.

Acara tasyakkuran dan serah terima rumah di Kampung Batu Nungku berlangsung khidmat. Kegiatan turut dihadiri unsur pemerintah setempat, Muspida, Muspika, tokoh masyarakat, serta warga sekitar. Suasana semakin semarak dengan penampilan grup hadroh lingkungan dan pemberian santunan kepada anak yatim.

Aksi sosial tersebut menjadi bukti nyata bahwa semangat Sumpah Pemuda tidak hanya diwujudkan dalam kata-kata, tetapi juga dalam tindakan nyata yang menebar manfaat bagi sesama. (***)

About redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *