Home / Politik & Hukum / Dari Tasikmalaya, Oleh Soleh Bangun Militansi Kader PKB Lewat Pendidikan Kader Penggerak
IMG-20251014-WA0019

Dari Tasikmalaya, Oleh Soleh Bangun Militansi Kader PKB Lewat Pendidikan Kader Penggerak

Tasikzone.com – Anggota DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) H. Oleh Soleh melaksanakan kegiatan Pendidikan Kader Penggerak Bangsa (PKP-PKB) yang diikuti oleh para kader dari Kota dan Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (14/10/2025) di Ballroom Hotek City.

Kegiatan ini merupakan mandat dari DPP PKB dalam upaya memperkuat militansi dan pemahaman ideologis kader di daerah pemilihan.

Menurut H. Oleh Soleh, kegiatan ini memiliki peran strategis dalam membentuk kader yang tidak hanya memahami nilai-nilai Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja), tetapi juga menguasai visi dan tujuan berdirinya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

“Kader penggerak harus memahami dua hal pokok, yaitu keaswajaan dan PKB itu sendiri. Mereka harus tahu bagaimana hubungan dan kolaborasi PKB dengan Nahdlatul Ulama (NU), agar mampu menjadi penggerak dan juru bicara di tengah masyarakat,” ujar Oleh Soleh.

Ia menegaskan bahwa perjuangan di PKB merupakan bagian dari jihad konstitusi, jihad sosial, jihad ekonomi, hingga jihad keumatan. Karena itu, kader PKB diharapkan memiliki militansi yang kokoh dalam memperjuangkan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.

“Melalui pengkaderan ini, kami ingin agar para kader tidak hanya bisa menjelaskan, tapi juga mampu mengadvokasi, mengoordinasikan, dan menggerakkan persoalan-persoalan yang muncul di masyarakat,” tambahnya.

BACA JUGA   Pemilu Usai, Koppasandi Cisayong Gelar Syukuran Santunan Anak Yatim

Selain penguatan ideologi, kegiatan PKP juga membahas materi teknis mengenai cara mengawal aspirasi masyarakat, termasuk dari kelompok masyarakat (pokmas), agar dapat tersalurkan dengan baik melalui jalur regulasi maupun penganggaran.

Oleh Soleh juga menyoroti menurunnya minat dan kepercayaan generasi muda terhadap partai politik. Menurutnya, kaderisasi menjadi upaya penting untuk mengembalikan kepercayaan tersebut melalui pendekatan yang berlandaskan nilai keagamaan dan kebangsaan.

“Akhir-akhir ini banyak anak muda yang apatis terhadap politik. Padahal kehidupan berbangsa dan bernegara tidak bisa lepas dari proses politik. Karena itu, partai seperti PKB perlu terus menunjukkan manfaat dan kontribusinya bagi umat dan bangsa,” tuturnya.

Sebagai daerah yang dikenal sebagai kota santri dan basis Nahdlatul Ulama, Tasikmalaya dinilai menjadi tempat yang tepat untuk memperkuat semangat kaderisasi di tubuh PKB.

“Tasikmalaya ini kota santri dan pesantren, sangat relevan dengan nilai-nilai PKB. Mudah-mudahan kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut dan mendapat dukungan dari berbagai pihak,” pungkasnya. (Gal)

About redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *