Home / Inspiratif / Yayasan PNS Santuni Mak Enok, Potret Masyarakat Kecil yang Tak Pernah Tersentuh Bantuan Pemerintah
IMG_20250910_192524

Yayasan PNS Santuni Mak Enok, Potret Masyarakat Kecil yang Tak Pernah Tersentuh Bantuan Pemerintah

Tasikzone.com – Yayasan Padi Nusantara Sejahtera (PNS) kembali menebar kebaikan. Kali ini giliran Mak Enok (77), seorang lansia warga RT 004 RW 005, Kelurahan Sirnagalih, Kecamatan Indihiang, yang menerima santunan dari yayasan tersebut.

Mak Enok tinggal di rumah kontrakan petak sederhana bersama dua cucunya. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, ia harus berkeliling kampung menjajakan bakpau dengan sisa tenaga yang dimilikinya. Meski usia senja dan hidup penuh keterbatasan, Mak Enok tetap berusaha bertahan demi cucu-cucunya.

Ironisnya, di balik perjuangannya, Mak Enok tidak pernah mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah. Kondisi ini seakan menegaskan bahwa masih banyak masyarakat kecil yang luput dari perhatian, meskipun program bantuan sosial dan perlindungan warga miskin terus digembar-gemborkan.

“Kami berusaha hadir di tengah masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Santunan ini mungkin tak seberapa, tetapi kami ingin memastikan bahwa ada yang peduli pada orang-orang seperti Mak Enok yang selama ini terabaikan,” ujar Iwan Restiawan Pembina Yayasan PNS.

BACA JUGA   Kembangkan Ilmu Bela Diri, Pria Ini Mendapatkan Penghargaan

Iwan menambahkan, kisah Mak Enok hanyalah satu dari sekian banyak potret warga miskin di Kota Tasikmalaya yang hidup dalam keterbatasan tanpa uluran tangan pemerintah.

“Seharusnya negara hadir lebih nyata. Bagaimana mungkin seorang nenek berusia 77 tahun masih harus bekerja keras keliling kampung, sementara hak-hak dasar warga miskin seperti bantuan sosial dan kesehatan layak belum dirasakan,” tegasnya.

Santunan yang diberikan Yayasan PNS bukan hanya bentuk kepedulian sosial, tetapi juga sebagai pengingat bagi pemerintah agar lebih serius memperhatikan rakyat kecil. Karena di balik data dan angka yang sering disajikan dalam laporan resmi, ada manusia-manusia nyata yang berjuang melawan kerasnya hidup, seperti Mak Enok. (***)

About redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *