Home / Peristiwa / KPAI Tasikmalaya Ungkap Kasus Anak Lahirkan Bayi Akibat Dugaan Pencabulan
IMG_20250514_124529

KPAI Tasikmalaya Ungkap Kasus Anak Lahirkan Bayi Akibat Dugaan Pencabulan

Tasikmalaya, tasikzone.com – Seorang anak di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menjadi korban dugaan tindak pidana pencabulan hingga mengandung dan melahirkan bayi.

Ketua KPAI Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto, menyampaikan bahwa pihaknya menerima laporan dari masyarakat mengenai kasus ini.

“Kami mendapat informasi bahwa seorang anak di bawah umur telah melahirkan bayi, dan diduga menjadi korban pencabulan,” ujarnya kepada wartawan pada Jumat (16/05/2025).

Menurut laporan yang diterima, terdapat tiga orang yang diduga terlibat, dan mereka masih satu wilayah dengan korban.

“Kami akan melakukan investigasi langsung ke lapangan. Kami juga mendorong agar korban dan keluarganya segera melaporkan kasus ini ke polisi,” tambah Ato.

Ia menegaskan bahwa kasus ini harus diselesaikan melalui jalur hukum karena melibatkan anak sebagai korban.

“Meski ada kabar salah satu pelaku ingin bertanggung jawab, proses hukum tetap harus dijalankan. Tidak boleh ada penyelesaian di luar hukum karena ini menyangkut hak anak,” jelasnya.

BACA JUGA   Curah Hujan Tinggi, Jalan HZ Kembali Tergenang Air

Sementara itu, Kapolsek Sodonghilir, Iptu Caryadi, menyatakan pihaknya sedang mendalami laporan tersebut dan telah turun ke lapangan untuk melakukan penyelidikan. Ia mengungkapkan bahwa keluarga korban belum melaporkan kejadian ini secara resmi ke polisi.

“Kami berinisiatif mendekati pihak keluarga agar mereka bisa membuat laporan. Kami siap memfasilitasi,” katanya.

Caryadi menambahkan bahwa dari hasil penelusuran di lapangan, pihak-pihak terkait sudah sempat bertemu, dan salah satu terduga pelaku menyatakan kesediaannya untuk menikahi dan bertanggung jawab terhadap korban. Namun, ia menekankan bahwa karena menyangkut dugaan kejahatan terhadap anak, kasus ini tetap harus diproses secara hukum. (***)

About redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *