Home / Politik & Hukum / PMII Kota Tasik Ajak Tandatangan Petisi ‘Tersangka Korupsi Tidak Pantas Jadi Walikota’
PhotoGrid_1580304795173

PMII Kota Tasik Ajak Tandatangan Petisi ‘Tersangka Korupsi Tidak Pantas Jadi Walikota’

Kota Tasikmalaya, tasikzone.com-Pergerakaan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) mengajak kepada seluruh masyarakat kota Tasikmalaya untuk bersih-bersih dari KKN (Korupsi, Kolusi, Nepotisme). Dengan menyebar petisi melalui sosial media.

dikatakan Ketua PMII Kota Tasikmalaya kepada Tasikzone.com melalui pesan Whatsapp, Rabu (29/01/2020)

Penandatangan petisi ini kami kira bisa menjadi tolak ukur kepedulian masyarakat terhadap kasus-kasus korupsi yang belakangan menjadi momok menakutkan bagi kota resik yang juga kota sering dilabeli santri yang syarat akan nuansa pesantren.

“Terhitung sudah hampir 10 bulan sejak ditersangkakannya Walikota Tasikmalaya oleh KPK, sampai hari ini masih menimbulkan kegaduhan yang tak kunjung selesai” Ucap Ketua PMII Kota Tasikmalaya

Karena memang disini pun posisi KPK masih terlihat monoton oleh publik. Seolah-olah tidak pernah ada penggerebekan di bulan april 2019 lalu.

“Kalaun dibiarkan, ini tentunya akan menjadi sejarah kelam dimasa depan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Dimana korupsi dianggap suatu hal yg perlu dibela dan dibiarkan. Padahal, dampak korupsi lebih besar dari sekedar maling ayam dan maling pisang” tandasnya

BACA JUGA   PD KAMMI Tasikmalaya Dukung KPK dan Mendorong Peran Aktif Pemuda untuk Memperkuat Demokrasi

Petisi Tersebut tertulis ‘Tersangka Korupsi Tidak Pantas Jadi Walikota Tasikmalaya

Dalam Petisi tersebut juga diterangkan KPK datang ke kota Tasikmalaya sekitar bulan april 2019 dengan menggeledah kantor pemerintahan dan beberapa kantor dinas. Setelah itu, status walikota tasikmalaya, Budi Budiman ditetapkan menjadi TERSANGKA dengan ditemukannya bukti suap senilai Rp. 400.000.000-an oleh KPK. 

Sejak bulan April 2019 sampai sekarang januari 2020, setelah KPK melakukan reformasi pimpinan, tidak ada tindaklanjut yang jelas terkait kasus KKN ini. Tersangka masih tetap melakukan aktivitasnya, meskipun banyak menimbulkan kontroversi dilapangan. Karena secara moral, keadaan ini dirasa mencoreng moral oleh sebagian masyarakat kota. 

Kalau kasus ini tidak segera ditangani, maka akan melahirkan preseden yang buruk untuk pemerintahan kedepan, dan ini akan menjadi contok yang tidak layak untuk generasi muda penerus bangsa.(rian)

Ket Foto : Dok Istimewa

About admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *