Tasik Zone Kreativitas Muda Untuk Indonesia
Related Articles
Kabupaten Tasikmalaya, tasikzone.com – Pendaftaran untuk bakal calon (Balon) Ketua DPD KNPI Kabupaten Tasikmalaya memasuki hari terakhir menyerahkan formulir, Haryadi Ahmad Satari salah satu Kandidat mengembalikan kembali Formulir Kepada Panitia Musda ke XV.
Haryadi mengaku Optimis karena mendapat Rekomendasi lebih dari 50%, dirinya berharap komitmen ini dijaga bersama karena hingga selesainya Musda.
“ini komitmen bukan untuk sekedar urusan pribadi”kata Haryadi Ahmad Satari, kepada wartawan. Senin (14/03/2022)
Komitmen ini merupakan bagaimana proyek besar pembangunan pemuda itu tidak boleh pudar, pembangunan pemuda itu harus berangkat dari narasinya sosial, kemudian masuk kedalam tatanan masyarakat.
“pengakuan pemuda ditatanan masyarakat harus menjadi kekuatan budaya, sehingga akses ekonomi atau dalam istilah sering kita sebut tradisi misi ekonomi dan juga puncaknya kita itu pemuda berpengaruh di pilihan kebijak kebijakan publik”tuturnya
Dirinya ingin menjadikan KNPI Tasikmalaya itu sebagai tarekat kolaborasi yang memandu Pemuda naik kelas, Pemuda bawah dalam pengertian garis kemiskinan pengangguran dan putus sekolah itu bahkan menjadi target agar mereka menjadi naik kelas
“kita harus memantik Pemuda kelas menengah agar produktif, agar lebih produktif dengan terobosan gesekan kreativitas”harapnya (M.Muhlis) blik
Pendaptaran untuk bakal calon (Balon) Ketua DPD KNPI Kabupaten Tasikmalaya memasuki hari terakhir menyerahkan formulir, Haryadi Ahmad Satari salah satu Kandidat mengembalikan kembali Formulir Kepada Panitia Musda ke XV.
Haryadi mengaku Optimis karena mendapat Rekomendasi lebih dari 50%, dirinya berharap komitmen ini dijaga bersama karena hingga Selesainya Musda
“ini komitmen bukan untuk sekedar urusan pribadi”kata Haryadi Ahmad Satari, kepada wartawan. Senin (14/03/2022)
Komitmen ini merupakan bagaimana proyek besar pembangunan pemuda itu tidak boleh pudar, pembangunan pemuda itu harus berangkat dari narasinya sosial, kemudian masuk kedalam tatanan masyarakat.
“pengakuan pemuda ditatanan masyarakat harus menjadi kekuatan budaya, sehingga akses ekonomi atau dalam istilah sering kita sebut tradisi misi ekonomi dan juga puncaknya kita itu pemuda berpengaruh di pilihan kebijak kebijakan publik”tuturnya
Dirinya ingin menjadikan KNPI Tasikmalaya itu sebagai tarekat kolaborasi yang memandu Pemuda naik kelas, Pemuda bawah dalam pengertian garis kemiskinan pengangguran dan putus sekolah itu bahkan menjadi target agar mereka menjadi naik kelas
“kita harus memantik Pemuda kelas menengah agar produktif, agar lebih produktif dengan terobosan gesekan kreativitas”harapnya (M.Muhlis)
