Home / Politik & Hukum / Bahayanya Politik Sara, HMI Komisariat Unsil Gelar Diskusi Publik
Bahayanya Politik Sara, HMI Komisariat Unsil Gelar Diskusi Publik

Bahayanya Politik Sara, HMI Komisariat Unsil Gelar Diskusi Publik

Kota Tasikmalaya, tasikzone.com-Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Universitas Siliwangi mengadakan acara Diskusi Publik dengan tema Menyikapi Unsur Sara Dalam Politik, acara tersebut diadakan disalah satu Rumah Makan yang ada di Bilangan Jalan BKR Kota Tasikmalaya, selasa (23/01/2018)

Ketua komisariat Universitas Siliwangi, Adam Nurul Falah disela sela acara mengatakan kepada wartawan tujuannya untuk memberikan pemahaman kepada para pemilih pemula Kalau politik Isu Syara ini jangan sampai terjadi lagi dipilkada selanjutnya, karena politik syara ini bisa berdampak negatif bagi masyarakat dan ketahanan nasional ini hasil diskusinya dikomisariat,

“Kenapa menganggu ketahanan nasional karena isyu Politik syara akan berdampak perpecahan golongan”ungkapnya

Lanjut Adam, menurutnya politik syara Lebih berbahaya dari politik uang, “kalau politik uang ada yang memilih ada yang engga, kalau politik syara semua tergiring sudah dipastikan satu golongan tergiling.”tuturnya.

BACA JUGA   Kesbangpol Akui Halalbihalal Bersama Ormas Dan LSM Serba Kekurangan

Masih kata adam Jangan sampai politik syara itu mengubur dalam dalam isyu struktural masyarakat seperti isu kemiskinan, kesenjangan, pembangunan daerah. “Adanya politik syara bisa membuat satu golongan fokus ke pokitik syara namun isu Struktural Masyarakat dibiarkan”tambahnya

Sementara itu Alasan pemilih pemula yang menjadi peserta diskusi menurut adam, dewasa ini kita hidup di era digital isyu syara kebanyakan muncul dimedosos “makanya kenapa sasarannya pemilih pemula karena pemilih ini yang gampang terpengaruh. Dan pengguna Digital juga”tandasnya.

Adapun yang menjadi peserta Diskusi tersebut yaitu Peserta dari BEM, Kader HMI Tasikmalaya, Santri, dan Karang Taruna.(rian)

About admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *